Data Manufaktur dan CPI dalam Agenda Minggu Ini
Selama minggu perdagangan yang akan datang, para trader dan investor akan menantikan penerbitan data manufaktur kunci global dan angka kunci inflasi. Perekonomian Inggris, Zona Eropa, dan Amerika Serikat akan menerbitkan Data Manufaktur PMI penting pada minggu ini. Angka inflasi Inggris, Amerika Serikat, dan Jepang juga akan diamati secara cermat pada minggu ini, bersamaan dengan angka-angka PDB dari perekonomian Amerika Serikat dan suku bunga kebijakan kunci dari Reserve Bank of New Zealand.
Penyebaran virus Korona kemungkinan besar akan menjadi tema utama untuk pasar finansial pada minggu ini karena pemerintah global dan bank sentral terus bekerja keras untuk menghentikan dampak negatif yang disebabkan oleh penyebaran pandemi ini terhadap perekonomian global.
Senin, 23 Maret, Kepercayaan Konsumen Zona Eropa
Kepercayaan Konsumen Zona Eropa mengukur tingkat kepercayaan diri konsumen dalam kegiatan perekonomian di negara-negara Zona Eropa. Prakiraan ini dibentuk dari survei sekitar 2.300 konsumen di Zona Eropa yang meminta para responden untuk mengevaluasi prospek perekonomian masa depan. Indikator ini merepresentasikan rata-rata aritmetika dari saldo empat pertanyaan berikut: situasi keuangan rumah tangga, situasi ekonomi secara umum, angka harapan pengangguran, dan tabungan.
-
Pasangan EURUSD bearish ketika diperdagangkan di bawah level 1.0780, kunci dukungan berada di level 1.0650 dan 1.0500.
-
Jika pasangan EURUSD bergerak di atas level 1.0780, para pembeli kemungkinan akan menjajal level 1.0990 dan 1.1130.
Selasa, 24 Maret, PMI Manufaktur Inggris
PMI Manufaktur Inggris diterbitkan oleh Markit Economics dan Chartered Institute of Purchasing and Supply. PMI Indeks mengukur tingkat kegiatan manajer pembelian dalam sektor manufaktur. Prakiraan di atas 50.0 mengindikasikan ekspansi dalam sektor dan di bawah 50.0 mengindikasikan kontraksi. PMI Manufaktur dibuat berdasarkan survei manajer pembelian dalam sektor manufaktur.
-
Pasangan GBPUSD hanya bullish ketika diperdagangkan di atas level 1.1950, peningkatan lebih jauh ke level ketahanan 1.2090 dan 1.2200 tampaknya mungkin.
-
Jika pasangan GBPUSD diperdagangkan di bawah level 1.1950, para penjual kemungkinan besar akan menjajal tingkat dukungan 1.1410 dan 1.1200.
Rabu, 25 Maret, Pemesanan Barang Tahan Lama USA
Pemesanan Barang Tahan Lama (Durable Goods Orders) merupakan laporan pemerintah yang diterbitkan oleh US Census Bureau yang mengukur biaya pengeluaran konsumen dalam pembelian jangka panjang, produk yang diharapkan akan bertahan lebih dari tiga tahun. Barang tahan lama pada umumnya sensitif terhadap fluktuasi ekonomi karena produk tahan lama biasanya melibatkan investasi yang besar. Konsumen yang menjadi skeptis terhadap kondisi perekonomian akan menyebabkan penjualan barang tahan lama menjadi yang pertama terdampak karena para konsumen akan menunda pembelian barang tahan lama seperti mobil dan televisi, dan memilih hanya untuk menghabiskan uang untuk kebutuhan di masa-masa sulit.
-
Pasangan USDCHF hanya bearish ketika diperdagangkan di bawah level 0.9540, penurunan lebih jauh ke tingkat dukungan 0.9410 dan 0.9300 tampaknya mungkin.
-
Jika pasangan USDCHF diperdagangkan di atas level 0.9540, para pembeli kemungkinan akan menjajal level ketahanan 0.9710 dan 0.9890.
Kamis, 26 Maret, Penjualan Ritel Inggris
Laporan Penjualan Ritel Inggris diterbitkan oleh National Statistics dan mengukur perubahan dalam nilai total penjualan yang sudah disesuaikan dengan inflasi pada tingkat ritel selama periode waktu yang ditentukan. Angka ini merepresentasikan sebuah indikator kunci biaya pengeluaran konsumen. Secara umum, volume penjualan ritel Inggris yang lebih tinggi akan menunjukkan permintaan konsumen yang lebih kuat, hasil ritel yang lebih tinggi, dan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.
-
Pasangan EURGBP hanya bullish ketika diperdagangkan di atas level 0.8955, perolehan lebih jauh ke level 0.9450 dan 0.9610 tetap mungkin terjadi.
-
Jika pasangan EURGBP diperdagangkan di bawah level 0.8955, para penjual kemungkinan akan menjajal tingkat dukungan 0.8850 dan 0.8700.
Jumat, 27 Maret, Core Price Index USA
Federal Reserve menggunakan ukuran inflasi yang diperoleh dari PCE sebagai tolok ukur utama inflasi. Angka Pengeluaran Personal yang stabil merefleksikan bahwa konsumen melakukan pembelian barang dan jasa, yang akan memicu pertumbuhan dan mendorong perekonomian. Laporan ini dinilai penting berkat kemampuannya dalam memprediksikan tekanan inflasi. Sebuah peningkatan umum dalam harga dapat diturunkan dari kelebihan yang diambil dari level tinggi produksi dan konsumsi.
-
Pasangan USDJPY bearish ketika diperdagangkan di bawah level 108.00, kerugian lebih jauh ke level 106.00 dan 104.50 tetap mungkin.
-
Jika pasangan USDJPY diperdagangkan di atas level 108.00, para pembeli kemungkinan akan menjajal tingkat ketahanan 111.60 dan 113.00.